Petisi Yu-Gi-Oh! Menjadi Sebuah Olahraga di Olimpiade Viral

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr +


Seorang YouTuber dari Kanada, Xiran Jay Zhao, menghebohkan warga internet setelah proposal dan petisinya mengenai “Jadikan Yu-Gi-Oh! sebuah olahraga Olimpiade” viral di Jepang. Petisi ini menjadi viral setelah portal Livedoor News membagikan artikel tersebuat yang diambil dari petisi terbaru di platform Change.org.

Xiran Jay Zhao meminta Komite Olimpiade Internasional untuk membuat “Yu-Gi-Oh!” menjadi olahraga Olimpiade resmi. Ketangkasan yang diperlukan untuk menggambar, atletisisme yang diperlukan untuk menangani kartu, dan stamina yang diperlukan untuk memainkan sepuluh ronde permainan dianggap sebagai olahraga.

Di sisi lain, petisi yang saat ini bahkan telah mencapai 2000 tanda, menulis : “Ini adalah ketidakadilan mutlak bahwa Yu-Gi-Oh! Game: Trading Card Game bukanlah olahraga yang sah di Olimpiade. Memainkan Yu-Gi-Oh! membutuhkan ketangkasan atletis dan stamina. Sekarang saya meminta Komite Olimpiade Internasional untuk menambahkan Yu-Gi-Oh! sebagai olahraga resmi Olimpiade, sebagai bentuk memperbaiki ketidakadilan ini dan meminta maaf kepada Jepang karena memaksa mereka mengadakan pertandingan Tokyo 2020”. Petisi dapat dilihat di tautan ini.

Yu-Gi-Oh! merupakan manga milik Kazuki Takahashi yang diterbitkan pertama kali melalui majalah Weekly Shonen Jump pada September 1996 dan berakhir di Maret 2004. Sampai saat ini dua adaptasi anime telah diproduksi. Sementara serial manga telah memiliki beberapa adaptasi lain termasuk manga dan anime spin-off, permainan kartu, dan banyak video game.

Sinopsis Yu-Gi-Oh!

Seorang anak bernama Yugi Mutou, yang berhasil memecahkan ” Millenium Puzzle” tua. Yugi telah membangkitkan alter ego perjudian di tubuhnya, sebuah alter ego yang suka menyelesaikan konflik melalui permainan yang berbeda.

Source

Livedoor News



Share.