Sempat diduga sudah punah, namun ada kemungkinan jika bangsa Lunarian masih hidup dan bersembunyi di pulau Elbaf. Saat pertama kali diperkenalkan dalam alur cerita One Piece di arc Wano, Big Mom menjelaskan bahwa King merupakan bagian dari sebuah bangsa bernama Lunarian. Kabarnya, bangsa Lunarian tersebut sudah punah dan King adalah satu-satunya yang tersisa. Namun, terdapat teori menarik jika ada kemungkinan bangsa Lunarian bersembunyi di pulau Elbaf.
Apa Itu Bangsa Lunarian
One Piece chapter 1023 kemarin menghadirkan sebuah fakta baru yang menarik dari mengenai salah satu suku kuno yang ada di cerita One Piece. Suku tersebut merupakan bagian dari suku atau bangsa King, salah satu All-Stars di kelompok bajak laut Beast. Semenjak pertama kali diperkenalkan di ceritanya, sosok King memang sudah menjadi sorotan para fans.
Dengan penampilannya yang unik, King berhasil membuat penasaran para fans. Dalam salah satu chapter, ketika Big Mom berhasil ditangkap dan di bawa ke Onigashima, Big Mom kaget ketika dia bertemu dengan King. Menurutnya, dia tidak percaya bahwa masih ada yang tersisa dari ras King. Big Mom menyangka bahwa ras dari King sudah punah. Inilah yang kemudian membuat Big Mom tertarik merekrut King.
Darimana sebenarnya King? Suku apa yang dimaksud oleh Big Mom? Di chapter 1022 kemarin, Marco sempat menyinggung mengenai suku para dewa yang ada di Red Line saat dia bertarung melawan King. Dan di chapter 1023 ini, kita sedikit melihat flashback dari percakapan antara Whitebeard dan Marco. Menurut Whitebeard, terdapat sebuah suku para dewa yang ada di Red Line, tepatnya Mary Geoise.
Kemudian, ketika Queen bertarung melawan Sanji dia sempat menyebutkan suku atau bangsa yang menjadi suku dari King. Namanya adalah Lunarian. Masih belum ada informasi lebih jelas mengenai suku Lunarian tersebut, selain suku tersebut dikenal sebagai suku para dewa dan diketahui para penduduknya mampu mengendalikan api, seperti halnya King. inilah mengapa King mendapatkan julukan Wildfire.
Sampai saat ini, tidak ada informasi jelas mengap apa yang kemudian jadi alasan bangsa Lunarian punah. Namun, jika kita melihat bagaimana kedahsyatan dari para Gorosei dan juga Im rasanya masuk akal jika mereka yang kemudian menghancurkan dan membuat bangsa Lunarian terusir dari rumahnya. Kemudian, ketika Im dan para raja lainnya membangun Mary Geoise seperti yang kita ketahui.
Pihak World Government sendiri diketahui masih aktif memburu bangsa Lunarian yang tersisa, termasuk King. Berdasarkan hal ini, pihak World Government bisa jadi ada campur tangan atau terlibat dalam musnahnya atau punahnya bangsa Lunarian. Mungkin, kaum naga langit dan Lunarian sama-sama berasal dari luar bumi yang kemudian saling bertarung untuk menentukan siapa yang berkuasa. Dan sayangnya, bangsa Lunarian pun harus kalah dan punah.
Ke Halaman 2
Bangsa Lunarian Masih Hidup
Terdapat sebuah spekualsi menarik yang menyebutkan bahwa ada kemungkinan jika bangsa Lunarian belum benar-benar punah. Dalam hal ini, King kemungkinan bukan yang terakhir dari kaumnya. Bangsa Lunarian yang tersisa kemungkinan bersembunyi di wilayah yang tersembunyi dan tidak diduga oleh siapapun. Dalam teoruinya dijelaskan bahwa ada kemungkinan bangsa Lunarian bersembunyi di pulau Elbaf.
Menurut teorinya, bangsa Lunarian bisa jadi dianggap sebagai “Valkyrie” bagi para penduduk Asgard dalam mitologi Nordik. Mereka sengaja bersembunyi di tempat yang tidak terduga, dalam hal ini adalah pulau Elbaf, karena mereka menantikan atau menunggu peristiwa besar yang pasti akan terjadi yaitu Ragnarok. Ini merupakan peristiwa kiamat besar yang menghancurkan seluruh alam raya.
Dalam cerita mitologi Nordik, Ragnarok merupakan sesuatu yang memang sudah diramalkan akan terjadi. Banyak upaya yang dilakukan untuk mencegah hal tersebut, namun pada akhirnya Ragnarok itu sendiri tetap akan terjadi. Dalam konteks One Piece, Ragnarok ini adalah kehancuran dunia untuk sebuah perubahan besar yang lebih baik di mana akan ada pertempuran puncak besar menghadapi World Government.
Mengapa kemudian bangsa Lunarian dianggap sebagai Valkyrie dan mengapa mereka bersembunyi di pulau Elbaf? Seperti yang Geeks ketahui, Oda Sensei menghadirkan tema Viking dan mitologi Nordik untuk para penghuni pulau Elbaf dan pulau Elbaf itu sendiri. Hal ini bisa dilihat dari penampilan para karakter bajak laut raksasa yang mirip dengan para bajak laut Nordik. Inilah yang kemudian menjadi dasar dari teorinya, di mana ada kemungkinan Oda mengambil inspirasi pulau Elbaf dari pohon legendaris, Yggdrasil.
Bangsa Lunarian sendiri digambarkan sebagai sosok pejuang, seperti yang dihadirkan oleh sosok King. Dan ini juga yang bisa terjadi kepada para Valkyrie di mana mereka merupakan pasukan Asgard yang sangat kuat. Di sisi lain, bagaimana mereka memutuskan untuk sembunyi dan memutuskan waktu yang tepat untuk muncul kembali, yaitu saat pertempuran menghadapi World Government terjadi, juga bisa jadi ada alasannya.
Seperti yang disebutkan di atas, bangsa Lunarian kemungkinan terusir dari rumah mereka yaitu Red Line oleh pihak World Government. Mereka pun kalah dari pertempuran tersebut. Kemudian, World Government juga sengaja memburu mereka yang mana bahkan World Government rela membayar mahal siapapun yang mengetahui keberadaan dari para bangsa Lunarian tersebut.
Dengan alasan-alasan tersebut, rasanya memang masuk akal jika kemudian mereka memutuskan untuk membalas dendam di waktu yang tepat. Kapan? Tidak lain ketik Luffy dan aliansinya menyerbu dan bertempur menghadapi World Government. Bangsa Lunarian bisa jadi akan bergabung juga dengan aliansi Luffy untuk ikut bertempur dalam momen tersebut. Ini tentunya akan menjadi sebuah pertempuran yang menarik.
Ke Halaman 3
Bangsa Lunarian Terhubung Dengan Mother Flame
Momen Vegapunk menemukan informasi tentang Mother Flame, pada awalnya dia berharap bahwa hal tersebut bisa jadi sumber tenaga yang gratis untuk semua orang. Namun, kemudian yang terjadi adalah World Government malah merubah Mother Flame menjadi senjata. Hal ini seperti yang kita lihat ketika Im menghancurkan pulau Lulusia dengan hanya satu serangan yang sangat cepat.
Meskipun mungkin kecil kemungkinannya, namun apakah Mother Flame merupakan senjata yang menghancurkan seluruh bangsa Lunarian? Bisa jadi. Ini kemungkinan adalah jalan pintas untuk menghancurkan suku yang dianggap sebagai dewa. Apakah kemudian akan ada pulau lainnya yang hancur akibat Mother Flame? Untuk hal tersebut masih harus kita nantikan dalam cerita selanjutnya.
Bagaimana kemudian api bisa tetap menyala meskipun di dalam air tentunya menjadi pertanyaan besar banyak fans. Namun, hal ini bisa ditarik lurus dengan alasan mengapa kemudian bangsa Lunarian disebut sebagai bangsa dewa. Seperti yang dijelaskan oleh Queen bahwa alasan bangsa Lunarian disebut bangsa dewa adalah karena mereka bisa beradaptasi dengan lingkungandan keadaan apapun.
Ini juga yang kemudian membuat World Government tertarik. Seperti yang muncul dalam kilas balik Kaido, nampak King menjadi subyek penelitian mereka sebelum Kaido muncul dan membebaskan King. DNA dari King kemudian dipelajari lebih lanjut oleh Vegapunk, yang kemudian menjadi alasan terciptanya Green Blood dan juga terciptanya senjata manusia terkuat yaitu Seraphim.
Namun, ada kemungkinan juga jika DNA Lunarian tersebut bukan hanya menjadi awal terciptanya Seraphim melainkan juga Mother Flame. Inilah alasannya kemudian api yang ada di dalam tangki air tersebut tidak padam dan bahkan kemungkinan tidak akan pernah padam. Kita bisa melihatnya dari sosok King yang mana api tersebut justru membuat dia kebal dan sembuh dengan cepat.
Jika Geeks perhatikan, api di Mpther Flame tersebut mirip dengan api di sayap milik King. Dan Im – serta Vegapunk – kemungkinan juga menemukan cara untuk bisa membuat senjata dari api bangsa Lunarian tersebut yang kemudia kita kenal dengan sebutan Mother Flame. Kita nantikan saja ya Geeks fakta lainnya mengenai Mother Flame tersebut pada chapter yang akan datang.
